Youtuber Nessie Judge tengah jadi pembicaraan publik di laman sosial media Twitter. Nessie bahkan dicap sebagai Youtuber konten daur ulang. Tudingan ini berawal saat Nessie membuat tweet soal pengucapan QRIS.
"IT'S QYURIS NOT KRIS, i'm so sorry bapak-bapak, it's English, u set this up yourselves hahaha. It's Mekdi for McD bukan Mekde. Keyefsi for KFC bukan Kaefce. Eichenem for H&M bukan Hadanem. Wkwkw jangan berantakin otak kita yang sudah berantakan ini," cuit akun Nessie pada 2 Februari 2023.
Cuitan Nessie soal pengucapan QRIS ini ramai jadi perdebatan netizen. Hingga salah satu akun membalas cuitan dari Nessie tersebut dengan menuliskan,
"Bank Indonesia si empunya project diajarin cara baca yang bener sama yutuber konten daur ulang," cuit akun @cin***
Baca Juga:CEK FAKTA: Permainan Viral Lato-lato Artinya Aku Yahudi, Konspirasi Iluminati, Benarkah?
Cuitan ini kemudian direspon oleh pemilik akun Twitter lainnya, @eve***. Akun tersebut meresponnya dengan membagikan cerita bahwa konten miliknya pernah digunakan oleh Nessie Judge tanpa seizinnya.
"HAHAHA THAT KONTEN DAUR ULANG INCLUDE MINE. i mean, gue bikin thread selfie di hotel ramean sama temen terus ada makhluk aneh di belakang kita dan dijadiin doi konten kaga ngomong dulu apaan basa basi kek. ketaunnya temen gue yg subscriber dia lapor ke gue lol," cuit akun tersebut pada 5 Februari 2023.
Mendapat cuitan seperti itu, Nessie Judge kemudian berusaha mengklarifikasi. Ia menjelaskan kepada si mpunya akun bahwa akun Youtube miliknya membagikan reportase hal serem seperti request dari pengikutnya.
Ia pun menyebut bahwa akun Youtube miliknya sama seperti media yang memberitakan hal yang tengah viral di masyarakat.
"Hai @eve***, kami membagikan/mereportase hal-hal seram yang direquest oleh subscribers untuk didiskusikan. Sama halnya ketika sesuatu yang viral diberitakan oleh media," tulis Nessie pada 5 Februari 20232.
Selain itu, Nessie juga menyebut bahwa tiap konten di akun Youtube miliknya selalu mencantumkan sumber agar orang bisa langsung membaca sumber asli.
Ditegaskan oleh Nessie bahwa apa yang dilakukannya bukan daur ulang melainkan reportase. Ia pun tak masalah jika kemudian konten tersebut harus diedit ulang dan memotong video yang dipermasalahkan.
"That is reporting, not recycling. Kalau recycling I would pretend to do what you did to be viral too. Tapi jika kurang berkenan ceritanya dibagikan, kami akan memotong bagian anda dari video itu," cuit Nessie.
Tak berhenti disitu, si pemilik cerita kemudian menjelaskan bahwa konten tersebut sudah 5 tahun diunggah. Ia pun menjelaskan pernah memprotes hal ini namun tidak mendapatkan notice dari Nessie.
"sebenernya gpp mba dishare, ga enak aja gitu threadku diviralin orang, diduitin tapi ga ada ngomong. mana aku taunya tuh dari orang lain pula. ini udah 5 tahun lalu loh dan aku agak sebelnya sampe sekarang. soalnya muka kami ga disensor. semoga lebih baik yaa kedepannya," balas akun @eve***
Cuitan antara Nessie Judge dengan salah satu akun Twitter ini pun sempat jadi sorotan dan jadi trending topic.
Nessie Judge pun sempat membalas komentar yang mempertanyakan adsense dari video tersebut.
"Why are people so obsessed with Adsense.. haha, ini kita bagi bagi aja deh, kurangin biaya produksi & jangan lupa bagiannya Jessica Alba," cuitnya