Scroll untuk membaca artikel
Selasa, 21 Februari 2023 | 20:08 WIB

Pernyataan Kakak Brigadir J Soal Vonis Bharada E Bikin Netizen Geram: Kok Keluarga Ini Makin Ngadi-ngadi!

Roy Jagaditha
Pernyataan Kakak Brigadir J Soal Vonis Bharada E Bikin Netizen Geram: Kok Keluarga Ini Makin Ngadi-ngadi!
Bharada E

Yuni Hutabarat menjadi bintang tamu di Youtube Kamar Rosi yang tayang pada 19 Januari 2023 dengan judul, "Uang 200 Juta Keluar Rekening Setelah Yosua Meninggal, Kok Bisa?"

Video ini kemudian diunggah sepotong-potong oleh sejumlah akun gosip di Instagram, seperti pada akun @real.dramahaluu. Salah satu potongan video itu kemudian menimbulkan banyak netizen memberikan komentar pedas. 

“Kami keluarga sebenarnya kalau Ricky Rizal yang seandainya dia yang menjadi JC, mungkin kami sedikit legowo menerima. Bahkan kalau pun vonisnya bebas, kami bisa menerima dengan cepat,” kata Yuni seperti dilihat dari potongan video yang diunggah akun gosip @real.dramahaluu

“Tapi kalau Eliezer, beberapa keluarga mungkin sedikit tidak bisa secepat itu menerima vonis ringan,” tambahnya. 

Baca Juga:Pengakuan Mbak LPSK, Pengawal Bharada E yang Viral: Kalau Icad Lecet, Saya Diomelin Ibu-ibu Online

Kekinian postingan dari akun gosip tersebut sudah dihapus. Sebelum postingan terhapus, sejumlah netizen memberikan komentar pedas. 

Sementara itu, dalam postingan Youtube Kamar Rosi berdurasi 43:35 menit, secara utuh kakak Brigadir J memberikan penjalasan soal kondisi keluarga pasca putusan sidang majelis hakim PN Jaksel. 

Yuni saat itu mengatakan bahwa ia sebagai anak pertama mendampingi ayah dan ibunya selama proses persidangan hingga putusan dari majelis hakim PN Jaksel. 

"Yuni sebagai anak pertama berinisiatif mau ikut selain untuk menemani mama, mungkin gak Yuni berpikir supaya ada yang menguatkan mama yang bisa saja sama mengecewakannya dengan tuntutan jaksa? sempat kepikiran itu gak Yun?" tanya Rosi di awal perbincangan dengan kakak Brigadir J tersebut. 

"Iya sih sebenarnya kami gak berharap banyak dengan hasil putusan dari hakim, tapi kami berdoa saja. Terlebih pada tuntutan PC, mama sangat histeris karena tidak sesuai dengan apa yang dilakukan," jawab Yuni. 

Baca Juga:Tyna Ratu Trending, Mbak-mbak LPSK Pengawal Bharada E Akhirnya Muncul: Ini Saya Asli, yang Ori!

Video yang kemudian trending dan jadi kritik netizen ini berawal di menit ke 30:03. Saat itu Rosi bertanya mengenai pendapat keluarga soal vonis yang dijatuhkan hakim PN Jaksel kepada Richard Eliezer. 

"Tante-tante mu masih ada ganjel, bagaimana juga Icad kan nembak. Bagaiamana kamu menghibur tante-tante mu?" tanya Rosi. 

Sebelumnya, Yuni pada menit ke 31:13 memberikan jawaban saat Rosi bertanya apa yang membuat ibunda Brigadir J memberikan maaf kepada Bharada E

"Karena diantara kelima terdakwa, sekarang terpidana, yang terlihat sungguh-sunggu meminta maaf, tulus meminta maaf hanya Richard Eliezer sedangkan terdakwa lainnya saat itu tidak meminta maaf kepada keluarga, terlebih kepada kedua orang tua. Itu yang jadi poin kedua orang tua dan keluarga memberikan maaf dan dia berjanji akan mengungkap apa yang terjadi sebenarnya," jelas Yuni. 

Pada menit ke 32:42, Yuni menjelaskan soal putusan yang diterima Icad. 

"Setelah mendengar keputusan hakim memang ada sedikit, ada sedikit kekecewaan. Karena sangat ringan. Memang sangat ringan, dibanding dengan tuntutan jaksa yang 12 tahun, itu hampir 90 persen hasil putusannya diturunkan hingga 1 tahun 6 bulan,"

"Sebenarnya agak sedikit berat menerimanya. Cuma aku berdoa sama Tuhan, kalau ini putusan ini datang dari Tuhan, biar Tuhan menguatkan, untuk lebih menguatkan orang tua dan keluarga. Karena kan Eliezer, salah satu yang menembak Yosua, itu yang membuat tante-tante rada sedikit sakit. Karena kami membayangkan saat Yosua ditembak oleh Eliezer, tidak hanya satu kali dan itu bukan tembakkan yang melumpuhkan tapi mematikan, salah satunya di dada. Itu sangat menyakitkan sebenarnya,"

"Jadi untuk tante-tante yang sekarang masih sedikit kecewa atas putusan hakim. Aku cuma bilang wajar jika mereka ada kekecewaan karena mereka sudah anggap Yosua anaknya sendiri dan merkea masih membayangkan Yosua ditembak mati oleh Eliezer dan bersimbah darah, menjerit kesakitan, itu yang membuat mereka masih sakit hatinya. Tapi di balik itu kami juga bersyukur bahwa Eliezer menjadi satu pembuka kejajatan Sambo CS dan terungkap semuanya apa yang terjadi," jelas Yuni Hutabarat. 

Seperti diketahui bahwa Bripka Ricky Rizal divonis majelis hakim PN Jaksel 13 tahun penjara. Sementara Kuat Maruf divonis 15 tahun penjara, sedangkan Ferdy Sambo divonis mati dan Putri Candrawathi 20 tahun penjara. 

Video potongan kakak dari Brigadir J ini kemudian membuat netizen banyak menuliskan kritik pedas. 

"Nyata ricky rizal gak mau eeh koq keluarga ini makin kesini ngadi² ya gak tante gak ortu yg naik pangkat 2 tingkat. Jgn sampe org ilang respect deh serius bosan jg denger berita ini mulu," tulis salah satu akun. 

"Klo gk ada icad kasus adek mu gak terungkap, si RR yg kau bela pun masih senang2 dia skrg krna blm ketauan," sambung akun lainnya. 

"Mungkin karna E yg disuruh nembak jd keluarga J blm sepenuhnya terima," ungkap salah satu akun Instagram.

Berita Terkait

Tag

terpopuler

News

Terkini

Loading...
Load More
Ikuti Kami

Dapatkan informasi terkini dan terbaru yang dikirimkan langsung ke Inbox anda